Hama pada Lebah Madu
a. Ngengat
Ngengat Adalah sejenis kupu-kupu meletakkan telur di malam hari, setelah telur menetas akan menjadi ulat. Ulat-ulat tersebut makan lilin sarang lebah, sehingga sisiran sarang rusak. Serangan yang parah menyebabkan koloni hijrah. Penanggulangannya adalah sebagai berikut :
– Usahakan kotak selalu bersih dan Pintu masuk diperkecil.
– Pasang lampu perangkap pada malam hari.
– Bila dijumpai telur, ulat, atau ngengat pada sarang segera dimusnahkan dan Kuatkan koloni.
b. Tungau (Acarina)
Tungau menghisap cairan tubuh lebah dari tingkat larva sampai dewasa. Ada dua jenis tungau, yaitu Varca jacobsoni dan Tropilaelaps clarae. Varca mempunyai tubuh yang lebih besar dan gerakannya lebih lambat, berwarna coklat kemerahan, sedang Tropilaelaps abu-abu kecoklatan.
Cara penanggulangannya:
– Gunakan Akarisida untuk membasmi tungau, atau jenis Apistan dosis: 1 cc/lt air, aplikasi 2-3 kali dengan selang waktu 4 hari, penyemprotan dilakukan pagi hari dan tidak sedang musim madu.
– Gunakan campuran serbuk kapur barus dan belerang (3:1), tebarkan di atas karton dan masukkan dalam kotak, yang dilakukan pada sore hari, selama 3 jam dengan aplikasi 2-3. kali dalam selang waktu 4 hari.
hama pada lebah madu
c. Semut Serangga ini memakan anakan, pollen atau madu. Apabila jumlahnya banyak berakibat lebah hijrah. Cara penanggulangan :
– Olesi kaki standar dengan oli.
– Musnahkan sarang semut.
– Menaburkan obat semut (shevin) disekitar alas kotak.
d. Tabuhan vespa dan tawon endas (gemiring) Adalah serangga sejenis kumbang yang memakan lebah (predator). Cara penanggulangan :
a. Menangkapnya (dengan jaring), atau raket, untuk dibunuh.
b. Memusnahkan sarangnya.
Hama pada Lebah Madu